Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

Hadirlah untuk bisa Berkomunikasi

πŸ“šπŸ“šπŸ“šπŸ“šπŸ“šπŸ“šπŸ“šπŸ“šπŸ“šπŸ“šπŸ“š Institut Ibu Profesional Materi Kelas Bunda Sayang Sesi #1 ☘ KOMUNIKASI PRODUKTIF ☘ Selisih paham sering kali muncul bukan karena isi percakapan melainkan dari cara penyampaiannya. Maka di tahap awal ini penting bagi kita untuk belajar cara berkomunikasi yang produktif,  agar tidak mengganggu hal penting yang ingin kita sampaikan,  baik kepada diri sendiri,  kepada pasangan hidup kita dan anak-anak kita. πŸ‘©πŸ»‍πŸ’Ό KOMUNIKASI DENGAN DIRI SENDIRIπŸ‘©πŸ»‍πŸ’Ό Tantangan terbesar dalam komunikasi adalah mengubah pola komunikasi diri kita sendiri. Karena mungkin selama ini kita tidak menyadarinya bahwa komunikasi diri kita termasuk ranah komunikasi yang tidak produktif. Kita mulai dari pemilihan kata yang kita gunakan sehari-hari. Kosakata kita adalah output dari struktur berpikir dan cara kita berpikir Ketika kita selalu berpikir positif maka kata-kata yang keluar dari mulut kita juga kata-kata positif, demikian juga sebaliknya. Kata-kata anda itu membawa energi, m

Konsistensi, Motivasi, dan Teladan

*Institut Ibu Profesional* _Materi Bunda Sayang Sesi #2_ *MELATIH KEMANDIRIAN ANAK* _Mengapa melatih kemandirian anak itu penting?_ Kemandirian anak erat kaitannya dengan rasa percaya diri. Sehingga apabila kita ingin meningktkan rasa percaya diri anak, mulailah dari meningkatkan kemandirian dirinya. Kemandirian erat kaitannya dengan jiwa merdeka. Karena anak yang mandiri tidak akan pernah bergantung pada orang lain. Jiwa seperti inilah yang kebanyakan dimiliki oleh para enterpreneur, sehingga untuk melatih enterpreneur sejak dini bukan dengan melatih proses jual belinya terlebih dahulu, melainkan melatih kemandiriannya. Kemandirian membuat anak-anak lebih cepat selesai dengan dirinya, sehingga ia bisa berbuat banyak untuk orang lain. _Kapan kemandirian mulai dilatihkan ke anak-anak?_ Sejak mereka sudah tidak masuk kategori bayi lagi, baik secara usia maupun secara mental. Secara usia seseorang dikatakan bayi apabila berusia 0-12 bulan, secara mental bisa jadi pola asuh kita me

Wow,,, aku bisa Menyelamatkan Banyak Nyawa

Saat Rehat kerja , ayah menemukan potensi banyak pahala.. "Wow... Siapa yang mau dapet banyak pahala???" Ayah membuka suara memarik perhatian lazera yang sedang asyik main rumah rumahan, main toko tokoan, main masakan... "Pahala?? Mana??" Lazera merespon antusias dan aurora berpindah mendekati sang Ayah.. "Tau ga, kalau kita bisa hidup itu karena kita punya nyawa?." Kata Ayah membuat bunda juga ikut penasaran.. Lazera: " Nyawa?" Ayah : " iya, tumbuhan itu bisa hidup karena punya nyawa, batu itu g hidup karena g punya nyawa" ~~ kalau sama orang dewasa mah bilangnya, tiap mahluk Allah itu pasti bernyawa, yang namanya mahluk itu yang punya nyawa~~ pikir bunda... Lazera: " kenapa tumbuhan punya nyawa?? " Ayah : " karena tumbuhan itu mahluknya Allah"

Orang yang sempurna

Dimatanya dia adalah wanita yg sempurna... Bukan pemanjat status sosial Tapi kuat di status sosial yg dimiliki Bahwa aku disini adalah yg terbaik Bahwa aku mensyukuri dan menikmati nya.. **** Beda lah ya memang.. Pendoa yg berdoa ingin menjadi hamba yg pandai bersyukur.. Dengan sang sholehah yg sudah mempraktekkan kepandaian bersyukur nya.. **** Sholehah yg sempurna dengan ayah bunda tunggal dan kesederhanaanya Dengan dirinya yg sederhana dengan ayah bunda tunggal dan mendamba seorang sholeha.. **** dan Allah sungguh selalu mengabulkan doa hamba-hamba-Nya yg sholeh(ah)... **** Jika ingin dikabul doa kita.. maka berjuanglah dijalan Allah.. πŸ’ͺ **** Tulisan ini adalah kegundahan hati Kecemburuan akan sholehahnya dia.. Semoga Allah menjaga hati ini.. hati kami.. agar selalu ada iman kepada Allah SWT.. **** Aku tak ingin miskin sholehah (yg Rasull cinta) Aku ingin kaya sholehah (yg Allah cinta) Maka pointnya bukan kaya atau miskin.. Pointnya adalah sholehah... Disa

The best closing dari k Wawan

Para ibu yang dicintai dan dimuliakan Allah. Mungkin tidak banyak ilmu yang diperoleh dari kulWA sederhana ini tapi saya yakin para ibu adalah orang yang pandai menyerap makna dari apa yang dilihat, didengar dan dirasa.  Belajar bercerita tak ubahnya seperti belajar silat. Idealnya memang bertemu dan bertatap muka sehingga langsung praktik, but anyway semoga ada secercah manfaat dari kulWA ini.  Selebihnya, terimkasih atas undangan dan penghargaan nya Jzk khoir. Bangga pada para ibu. Semoga istiqomah ya.  Saya berharap bisa silaturahim dengan bunda jika belum bisa langsung mungkin via WA ato call d 081936782917, atau semoga bisa saling follow di  IG/FB : Ka Wawan Herman Husdiawan  Saya paling sering berbagi dan siaran langaung di grup FB : http://bit.ly/KerajaanDongengIndonesia Terimkasih banyak duhai para ibu.  "Knowing is nothing but do what you know is everything " Tahu saja tidak ada apa apanya namun mengamalkan apa yang kita tahu adalah segalanya.  Selamat unt

Hadiah terindah dari anak-anakku

27th usia bunda hari ini,,, menjelang usia itu, aurora pernah menyampaikan hal yang semalam ingin dia lakukan untuk membahagiakan saya,,, daan hari ini entah dia atau adik adiknya, telah melakukannya.. malam tadi saya terlalu lelah dg lonjakan emosi hari itu,,, Allah banyak memberi saya berjuta rasa, dari kesal krn diri yg tak kunjung memilikin peran hidup, kecewa krn suami yg tak sesuai omongan akan pulang duluan antar montor, krn tak bisa membahagikan aurora naik sepeda gowes, krn hadiah yang dijanjika sebeb 50rb untuk 3hari...suami tak kunjung saya ketahui, krn begitu lemahnya keyakinan diri ini untuk sekedar patuh seutuhnya kpd suami krn yakin seutuhnya pada Allah, krn belum mampu menerima kejutan dari Allah (dibalik ketidak tauan para nabi) panas njaga aksi, sedih krn suami seolah berat membelikan kebutuhan saya pembalut dan plastiknya g seharga seribu. berat ia aplikaian dg pertanyaan dan selalu dg tuduhannya... tuduhan dari apa yang dia lihat tentu... saya sering meny

sarapan cireng nasi

berawal dari kangen sama cireng yang ada di kalimantan dulu,, cirengnya berbentuk sepeti lontn , lalu di iris dan doreng,, rumah terakhir yang kami kontrak di kalimantan sebelum kemudian kami pindah ke jawa itu ada yang jual cireng itu pas disebrang rumah , buka dari sore sampai malam,, yang nongkrongin oorang orang yang baru pulang kerja sampai remaja labil,,, hahaha termasuk saya dan anak kalo lagi g ada ide mau masak apa sore atau malam itu,, jadi bisa dibilang, kami (saya dan auzea) sering menyantap si cireng ini ,, nah tapi pas di kateng, saya pun belum pernah sukses buat ini cireng,,, padahal punya teman seangatan yang jualan produk ini,,, huhu dan tiba saat lidah ini rindu,, searching pun yang da cireng salju , cilok, cireng isi dn teman-temannya pakai keyword cireng kalimantan / seruyan pun tak membuahkan hasil yang saya maksud tapi Allah kan selalu memberi yang hambaNya butuhkan , jadi ketemulah sama cireng nasi kalau g salah,, jadi kata si pembuuat resep sih dia la

ingin beli buku lagi

pertama , pagi ini manjat grub diswap menulis yang diadain sama rumbel nulis iip kaltimra, diisi sama mba Farda Semanggi (nama pena dari mba itsnita husnufadani) alhamduillah mba farda sudah mengingatkan kembali betapa pentingnya membaca dan mengikat makna dg menulis,,, menulis yang akan menjadi prasasti dimana kia akan melihat banyaknya tangga yang telah terlalui,,, lanjut aliran rasanya di post tersendiri yaak,,, kedua, lanjut lihall wall fb dan ketemu dengan mba eka kaeruni , yang sdanng merayakan tahun baru dg mengadakan kuis time, dan saya ikut berkomentar disana dg isi "puzzle ramadhan #SelamatTahunBaruIslam1Muharram1439H" ketiga , stalkking lah saya di fb mba Eka kaeruni ini,,, daan belum sempat stalking,, baru lihat backdrop fb nya saja, saya sudah langsung terpana dgnya dan langsuung deh klik... jeng jeng sebuah buku bertuliskan "ATUR WAKTUMU dengan baik, anak muslim pandai pengatur waktu" yuup sebah buu tentang mengaturwakktu untuk anak2 , past

Save our children

*Salam Ibu Profesional* *Save Our Children!*❤ Salah satu program pengabdian kepada masyarakat yang digagas oleh Institute  Ibu Profesional (IIP) sebagai langkah melindungi hak-hak anak akan segera diselenggarakan dalam bentuk "Workshop" Bertema *Save Our Chidren*, Pemateri *Dhanang Sasongko* (Sekjen Komnas Perlindungan Anak). 🚩🚩🚩 Workshop tersebut dilakukan dalam bentuk penyuluhan kepada anggotanya yg ingin menjadi Trainer/Fasilitator *"Save Our Children"* bagi masyarakat di sekitarnya. πŸ’‘Mengingat bahwa pada tahun 2017 ini banyak terjadi tindakan kekerasan dan kasus pedofil terhadap anak yang membuat dampak buruk terhadap psikologis anak. Kegiatan diselenggarakan pada: *πŸ—“RABU, 27 SEPTEMBER 2017* *⏰08.00 WIB- 11.00 WIB* 🏑 *Jl. Cemara Raya No 14 Cilendek Tim, Bogor Bar, Kota Bogor, Jawa Barat 16112* https://maps.google.com/?q=Jl.+Cemara+Raya%2C+Cilendek+Tim.%2C+Bogor+Bar.%2C+Kota+Bogor%2C+Jawa+Barat+16112&ftid=0x2e69c460df6da8b1:0x164b8ff676af748c

Tantangan 10 Hari, level 8

*Tantangan 10 Hari* *Level #8* Periode 14 - 30 September 2017 *MENDIDIK ANAK CERDAS FINANSIAL SEJAK DINI* Memahamkan anak-anak bahwa uang adalah bagian kecil dari rejeki, itu dimulai dari ibu. Termasuk pengelolaan uang, membaginya kepada yang berhak, membedakan keinginan serta kebutuhan juga dimulai dari ibu.  Yuk bertumbuh bersama anak dengan menjadi teladan, sehingga anak ikut belajar mengelola uang dan bertanggungjawab terhadap bagian rejeki yang didapatkan di dalam kehidupan ini. 🎎Bagi yang sudah menikah dan memiliki anak: πŸ‘ΆπŸ» *Anak usia dini (<7th)* Buatlah proyek pengenalan menabung, proses menabung dan membelanjakan tabungan. Perkuat bahwa semua rejeki berasal dari Allah. Ceritakan pengalaman bunda dalam mengenalkan konsep rejeki pada si kecil melalui tulisan dan atau foto. πŸ‘¦πŸ» *Usia pra baligh (7-14th)* Jika anak mulai mengerti uang/ memasuki usia SD ajarkan anak untuk mulai memilah antara keinginan dan kebutuhan. Buatlah tabel keuangan sederhana dan dampingi an

Mendidik anak cerdas finansial sejak dini

_Institut Ibu Profesional_ _Kelas Bunda Sayang sesi #8_ *MENDIDIK ANAK CERDAS FINANSIAL SEJAK DINI* *_Apa itu Cerdas Finansial?_* Menurut para ahli cerdas finansial adalah kemampuan seseorang untuk mendapatkan dan mengelola keuangan. Apabila disesuaikan dengan konsep di Ibu Profesional bahwa uang adalah bagian kecil dari rejeki, sehingga dengan belajar mengelola uang artinya kita belajar  bertanggungjawab terhadap bagian  rejeki yang kita  dapatkan di dalam kehidupan ini. *_Apa pentingnya cerdas finansial ini bagi anak-anak?_* Di dalam Ibu Profesional kita memahami satu prinsip dasar dalam hal rejeki yaitu, _Rejeki itu pasti, kemuliaanlah yang harus dicari_ Ketika anak sudah paham konsep dirinya, maka kita perlu menstimulus kecerdasan finansialnya agar : _Kemuliaan Anak Meningkat_ dengan cara : a. Anak paham konsep harta, bagaimana memperolehnya dan memanfaatkannya sesuai dengan kewajiban agama atas harta tersebut. b. Anak bertanggungjawab atas pengelolaan keuangan sendiri

Si dia Tak suka Durian

Jadi setelah 6th pernikahan kami.. baru diakuilah bahwa saya bukanlah cinta pertama nya.. (yg masih hidup) Ada dia.. yg memang sejak awal sudah saya rasakan bahwa suami ada hati.. tapi memang tak pernah diakui.. Setelah diakui dan diyakinkan akan sebuah hakikat.. Maka itu sudah bukan masalah lagi.. Dan kemudian saya pun mengetahui bahwa si dia tak suka durian.. Wuahahaha .. benar2 busa lucu berat jika Allah menyatukan kami bertiga.. Suami akan memiliki 1 wanita yg penikmat durian.  Dan 1 lagi wanita yg tak suka durian..  Banten, 11 September 2017 12:57wib #ibuJugaGaSukaDurian #CeritaLucuAtauCeritaPerih ?? #MyHeart #bundaLazera #ODOPfor99Days 2017 #Day6

Tak Makan Pete dan Jengkol Dapet Pahala?

Saya g makan pete dan jengkol.. Krn ada pengetahuan hukum makan pete dan jengkol itu makruh sejak kecil.. (heem tepatnya kapan ya, sd sepertinya saat itu) Yup makruh ,: bila dikerjakan tidak apa2, dan bila di tinggalkan lebih baik(mendapat pahala) Saat itu pikir saya, mudah sekali dapat pahala, hanya dg tidak makan pete, (makanan yg belum pernah saya makan sebelumnya dan entah seperti a pa rasa dan tidak ingin saya mencoba krn efek bau yg akan ditimbulkan yang saya tidak menyukainya) πŸ˜„ ... Alhamdulillah , ketika kita tau suatu hukum dan kita meng imani.. rasanya sangat mudah (atau setidaknya lebih mudah) menjalankannya.. #mySelf #BundaLazera #ODOPfor99days 2017 #Day4

Durian, baumu semerbak

Ceritanya saat event studyTour sma kelas 10 dulu.. Saya ko sudah kenal k Nenin ya??πŸ˜• #lupa kan pertama kali kenal πŸ˜… Pasalnya saat itu doi udah berani ke rumah malem2 .. Bawa setoples (berbentuk hati) ,  biskuit coklat warna warni (merk Large's) Dan 2 buah , Durian montong😍😍 (Baru saja saya konfirmasi tadi dimana doi beli.. ternyata beli di alun-alun Pemalang..) Asal belinya, beliau dapat uang dari hasil 'kerja' nya jaga warnet, dan jual program kasir ke tokonya orang cina di Pekalongan.. ** Jadi si durian ini satu kita makan berdua dan keluarga,,  dan satunya dipeseneni doi buat dibawa ke Bali.. Wohohoho jadi saya bijiin tuu durian.. dimasukinke plastik dan ke toples dan ke plastik lago dan ke dalam tas.. Fyi: saya adalah 'penikmat' durian.. bukan pemakan yaa.. 🍸🍷 jadii.. dg saya yg penikmat ditambah ini pemberin si dia.. jadii makin sayang lah diri ini untuk memakannya.. πŸ˜… ** Lanjut lah kami (saya dan teman seangkatan) masuk ke bus untuk perjala

Harapan Aurora sehari sebelum 7th hidup di Bumi Allah

Di jalan dekat  city market dari arah pom bensin menuju rumah... Aurora berucap... "Di saat ny mba Rara meninggal, mba Rara mau mba Rara dulu yg meninggal.. mba Rara g mau ngelihat Bunda meninggal.." Ucapan itu dipertegas di hari kemarin ,, tgl 10 September 2017.. saat ia gemar dan bahagia sekali bersedekah (membagikan yg ia miliki.. ber cup cup jagung susu keju racikanny dan lazea)... Ya.. Aurora g mau ngerasain g punya bunda... Walau saat itu saya beritahu.. jika sedih maka berdoa lah.. agar bunda di kubur senang.. dapat doa dari anak Sholeh. Sholehah... Kalau mba Rara meninggal duluan.. pas bunda meninggal siapa anak sholeh yg doain bunda.. Dan ia pun tetap kekeh.  Ingin meninggal duluan.. krn jika Bunda yg meninggal duluan.. ia akan merasakan "ga punya bunda" dan ia tidak ingin... 😭 Pagi ini antara sedih dan bahagia.. Bahagia krn Aurora sudah pandai menyatakan perasaan dan pemikirannya.. Sedih sesunggukan .. baru pagi ini.. krn terbayang bagaimana say

Membuat Jadwal,, bak memulai hidup baru

Hari ini 7th Aurora.. artinya 8th lebih saya menyandang gelar istri... Gelar yg didapat dg banyak derai penyesalan... Lalu... Akankah derai itu terus berderai.. Atau berganti dengan rasa syukur? Syukur yg ada di mulut, hati, dan fikiran...  Jadi apakah gelar istri ini menjadikanku lebih baik? Yah.. aku ingin selesai dg diri ini... Krn aku ingin menebar manfaat.. menjadi manusia terbaik.. 99hari ikuti odop mau saya jadikan langkah awal.. menjadi titik nol saya.. Sekarang 10sep2017.. 7th nya Aurora adalah titik awal saya.. Sering saya membuat jadwal dan berakhir di lembaran lembaran saja.. ---- Hari ini Partner yg saya idamkan pun sudah ada.. Aurora lah .. walau pagi ini ia tak begitu berhasil (langsung menggerakkan badan saya).. tapi ia sudah berusaha mengingat kan saya( membuat hati dan fikiran ini bergerak).. Ya Allah malu sekali diri ini.. :::::: Cerdas dan kebersihan hatinyalah yg akan terus membersihkan hati ini.. ::::: Aku tak ingin  menghilangkan sang Ayah dari k

Ini tentang meninggikan gunung bukan memperdalam lembah (part2)

Ketika di IIP (Institute Ibu Profesional) belajar tentang meninggikan gunung (melihat potensi.. mengfasilitasi dan mendukung ) dlm kehidupan nyata orang terdekat justru menggali lembah.. Terus menggali.. Ternyata ini bukan lagi saling cinta.. Namun lebih ke belum mengenal diri (untuk saya) Dia dan mereka butuh eksistensi peninggian gunung.. Kini bukan lagi saya.. Benar.. harus ada 1 menjadi kepala project ,,, yg lain mendukung.. Sulit (sekarang) jika semua berjalan masing2.. Menjadi kepala project, bukan berarti menjadi kepala keluarga.. Soal menggali lembah ,,, krn saya sudah dewasa.. baiknya di jadikan instrospeksi diri.. #gSadarTulisanIniSungguhMenengkanHatiYangTersakiti #MeredamAmarahKrnDiriYangLemah #disetorin di #ODOP aaah #SyetanMbisikinUntukCerai??BIG_NO!!!! Bismillah [ODOPfor99Days Minggu ke-36] #ODOPfor99Days 2017 #Day1

Ini tentang meninggikan gunung bukan memperdalam lembah (part1)

🍯 *Cemilan Rabu* 🍯 *Materi 7 : Semua Anak adalah Bintang* Apa yang ada dibenak kita saat mendengar nama "Hellen Keller"? Helen sebenarnya tidak terlahir buta dan tuli (sekaligus bisu),  hingga saat usianya 19 bulan keterbatasan tersebut datang. Bagaimana dengan masa depannya? Ia lulus dengan gelar _magna cum laude_ , menjadi orang buta pertama yang lulus dari universitas. Ia juga menjadi pembicara, penulis dan aktivis kemanusiaan yang terkenal di dunia. Helen bisa melakukan banyak hal dibandingkan dengan orang-orang yang justru bisa melihat dan mendengar. Gadis yang seolah terputus dari dunia dan seisinya, bisa melakukan banyak hal! Dibalik kesuksesan tersebut, tentu ada proses  tak mudah yang telah dilaluinya. Selain kesungguhan dari dirinya, ada orang-orang "dibalik layar" yang mendukung tapak langkah kakinya menemukan "dirinya" dan potensinya. Mereka adalah keluarga dan gurunya. Helen Keller adalah satu dari sekian banyak orang yang mampu menin

Discovering Ability si Kemampuan Daya Jelajah

_Review Tantangan 10 hari Sesi #7_ _Kelas Bunda Sayang Institut Ibu Profesional_ *DISCOVERING ABILITY* Tantangan 10 hari yang sudah bunda lakukan di game level #7, kali ini berjaitan dengan "Discovering Ability". Dua kata dalam bahasa inggris di atas, apabila diterjemahkan dalam bahasa Indonesia menjadi panjang yaitu, kemampuan daya jelajah para orangtua dan guru selaku pendidik anak-anak untuk menemukan harta karun potensi-potensi yang ada dalam diri anak-anak. Ada empat ranah yang sudah dilakukan oleh para Ibu Profesional di kelas bunda sayang ini  untuk melakukan proses pencarian potensi kecerdasan anak yaitu : a. *Ranah intrapersonal (Konsep Diri)* b. *Ranah Interpersonal (Hubungan dengan sesama)* c. *Ranah Change Factor (Hubungan dengan hal-hal yang berkaitan dengan perubahan)* d. *Ranah spiritual : (Hubungan dengan Sang PenciptaNya)* Mari kita bahas satu persatu 1⃣ *Ranah Intrapersonal : KONSEP DIRI ANAK* Konsep diri pada anak adalah suatu persepsi tentang d

Iri itu kadang datang, karena....

Iri itu sering datang.. Padahal mestinya tak ada alasan untuk iri.. Namun ia datang krn diri ini yg terlalu lemah.. Jadi jangan lemah bunda.. sungguh jalan ini adalah jalan yg terbaik,,, InsyaAllah.. maka kuatkan , kuatkan, kuatkan lah pundakmu.. bukan meminta diringankan.. (naudzubillahimindalik... ) Ya Allah.. kuatkan lah hamba ya Robbi, #iriMelihatAnakOrangPunyaBukuPelajaran Ayo.. bukan krn mereka sebenarnya kau bangkit sekarang.. tapi Allah menegurmu dg rasa iri ini.. maka nikmat Allah mana lagi yang mau didustakan?? .. Tugasmu banyak memang.. namun lerjakan sedikit2 dg bahagia.. Yup KERJAKAN , jangan hanya difikirkan.. #doTheBestForGetGelarAlmarhummah

Malam Idhul Adha yg mengesankan

Alhamdulillah malam takbiran idhul adha kali ini InsyaAllah begitu mengesankan.. Krn mereka bertiga bersama ikut berjalan membawa obor keliling komplek graha Catania bersama.. 😍 InsyaAllah ini pengalaman yg indah.. Aurora (yg 10hari lagi genap 7th) Begitu antusias mengikuti kegiatan sosial ... Saya melihat binar2 ketika ia mengikuti kegiatan bersama anak2 (baik yg seumuran/tidak).. kegiatan dg komandan bukan bundanya.. (hahahaha bunda baper) Ya ini pengalaman baru untuk Aurora yg menjelang dewasa ini.. Besok bunda akan tanya kesannya kembali.. Zea (5th 5bln) Yang berani memegang bambu obor dan kadang menyerahkannya ke bunda.. Saya melihat pertama kalinya ia sudah bisa menanggapi lawan bicara dg baik.. Selesai keliling dapat snack.. lalu duduk di masjid dan ditanya.. cape g oleh seseorang, dan zea pun menjawabnya dg melihat wajah sang penanya.. Wuah.. saat itu Allah pasti tau.. ada binar kebahagiaan di mata saya.. Ko saya ya jadinya.. Yaah.. zea sekarang adalah ia yg seda

Hebat belum tentu fitrah bakat

🍯 *Cemilan Rabu* 🍯 *Hebat Belum Tentu Fitrah Bakat* πŸ’πŸ» Kita semua percaya bahwa keistimewaan seseorang adalah apabila mereka mampu melakukan sesuatu dengan hebat. πŸ‘©‍πŸ‘§‍πŸ‘¦Lalu bagaimana dengan anak-anak kita? Hati-hati jika anak kita terlihat hebat dalam sebuah bidang atau peran,sesungguhnya itu belum tentu keistimewaan atau kekuatan dirinya. πŸ‘ΌπŸ»πŸ‘ΌπŸ»Ciri anak yang melakukan aktivitas dengan penuh bahagia: ❤ Aktifitas itu dinanti-nanti kedatangannya,ditunggu-tunggu dengan suka cita dan tidak sabar. ❤Ketika tiba waktunya maka aktitas itu dijalaninya dengan penuh semangat dan kegembiraan seolah jamberhenti bergerak dan dia tenggelam dalamkeasyikannya. ❤ketika berakhir,maka mereka tidak mengatakan "Ahhh...akhirnya selesai juga..." tetapi tergambar di wajahnya kepuasan dan kebahagiaan yang luar biasa. πŸ‘¨‍πŸ‘©‍πŸ‘§‍πŸ‘¦Tugas orang tua adalah: πŸ’πŸ»‍♂Fasilitasi anak-anak kita dengan beragam aktivitas, pilihlah 3 atau 4 saja yang terbaik lakukanlah hanya dua kali dalam sepeka

Niat Terkokoh untuk Berkebun

*PROFIL NARASUMBER* 🏑🏑〰〰〰〰〰〰 πŸ‘©πŸ»‍πŸ«πŸ‘©πŸ»‍πŸ«πŸ‘©πŸ»‍πŸ«πŸ‘©πŸ»‍πŸ«πŸ‘©πŸ»‍πŸ«πŸ‘©πŸ»‍πŸ«πŸ‘©πŸ»‍🏫 *Nama* : Suci Purnama Sari *TTL* : Padang, 31 Mei *Tempat tinggal* : Pasar Minggu - Jakarta Selatan *Pendidikan* : • S1 Teknologi Hasil Perikanan - Universitas Brawijaya • Madrasah Pertanian Al Filaha *Status* : Menikah dan 1 anak *Aktivitas* : • Socialpreneur • Carecycle ♻ Cycle of Careness : Food & Farming Project *Hobi* : Nanam, Baca, Travel *Pengalaman berkebun* : • Tractor training (2008) • Tutor Mobil Hijau - SIKIB area Nusa Tenggara Timur (2010 - 2011) & Area DKI Jakarta (2012) • Carecycle (2014 - Sekarang) • Relawan Kampung Asri Sinergitas Green Action (2017 - sekarang ) *Mentor/guru berkebun* : • Ustad Muhaimin Iqbal dan para ustad di Madrasah Pertanian Al Filaha • Ratih Mutualita - Founder Komunitas Teras dan Kampung Asri SGA *Moto hidup* : Sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi sesama 〰〰〰〰〰〰🏑 *MATERI KULWAP 1⃣ RUMBEL BERKEBUN IIP JAKARTA* 🏑🏑〰〰〰〰〰

Semua anak adalah bintang

_Institut Ibu Profesional_ _Kelas Bunda Sayang sesi #7_ *SEMUA ANAK ADALAH BINTANG* Anak-anak yang terlahir ke dunia merupakan anak-anak pilihan, para juara yang membawa bintangnya masing-masing sejak lahir. Namun setelah mereka lahir, kita, orang dewasa yang diamanahi menjaganya, justru lebih sering “membanding-bandingkan” pribadi anak ini dengan pribadi anak yang lain.   *BANDINGKANLAH ANAK-ANAK KITA DENGAN DIRINYA SENDIRI, BUKAN DENGAN ANAK ORANG LAIN* Jadi kalimat yang harus sering anda keluarkan adalah, ✅ “ *Apa bedanya kakak 1 tahun yang lalu dengan kakak yang sekarang?*" bukan dengan kalimat  ❌ “Mengapa kamu tidak seperti si A, yang nilai raportnya selalu bagus?” ❌ ”Mengapa kamu tidak seperti adikmu?”  Kita, orang dewasa yang dipercaya untuk melejitkan “ _mental jawara_” anak, justru lebih sering memperlakukan mereka menjadi anak rata-rata, yang harus sama dengan yang lainnya.  *MEMBUAT GUNUNG, BUKAN MERATAKAN LEMBAH* _Ikan itu jago berenang, jangan habiskan ha

Mba Nani.. teman seperjuangan di iip Tangsel

πŸ‘©πŸ» *_Nani Nurhasanah_* seorang ENFP yang lahir dan besar di Tasikmalaya. πŸ‘©πŸ»‍πŸŽ“πŸ“šAlumnus Sastra Jepang Unpad ini pernah mengajar di sekolah dasar di Bandung selama tiga tahun sebelum bergabung sebagai Pengajar Muda Indonesia Mengajar (2012-2013) yang  ditugaskan di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat. πŸ‘©πŸ»‍πŸ«πŸ‘œSetelah selesai mengabdi, Nani menjadi konsultan pendidikan di Surabaya bersama Pak Munif Chatib lalu bekerja di Indonesia Mengajar sebagai program officer selama 2 tahun hingga kemudian resign saat akan melahirkan. πŸ‘ͺπŸ’Di awal tahun 2015 Nani menikah dengan rekan Pengajar Muda sepenempatannya, Budiman. Mereka dikarunia seorang putra bernama Abdillah Adskhan yang lahir di bulan Februari 2016. πŸ‘©πŸ»‍πŸ’»πŸŒΈNani mempunyai hobi membaca, menulis, nonton, ngotak ngatik bikin desain dan jalan-jalan. Tulisan-tulisan Nani bisa dilihat di naninurhasanah.blogspot.com πŸ€πŸ€Aktivitasnya sekarang menjadi ibu penuh waktu, pemilik toko buku online bukuanakanak.id, pengurus IIP Tangsel (adm

Petaka HS coret Malas

Petaka itu mulai datang bertubi tubi keyika todur terlalu malam dan bagun terlalu siang... Sehingga jam setengah 7, jam setengah 8, menjadi begitu terlalu pagi.. Mengantar ke dokter di Puskesmas begitu menjadi hal yang mustahil krn harus bangun terlalu pagi.. Hai... Mana rutinitas islamu... Hs mu tak kan berjalan tanpa itu... Mana keislamanmu.. Syurgamu semakin jauh tanpa kau pupuk ia...

Semangat menyisihkan 2,5 Zakat Pekerjaan

Semangat ya bun.. yg mesti dikeluarkan tiap tahun.. kita buat post sendiri ya Jadi tiap transaksi langsung dipotong 2,5% untuk zakat pekerjaan Transaksi disini sudah langsung terpotong hpp dan biaya operasional nya juga ya.. ;) Semangat bunda.. jika ini berhasil kita lanjutkan ke ranah rumah dan iip.. Untuk iip sedah terplaning 2,5% langsung masuk post kas sejuta cinta.. #mari semangat belajar #semangat memperbaiki diri #menjagaFitrah Ketika ia hadir maka langsung eksekusi saat masih menggelora.. ikat geloranya dalam tulisan.. #BundaLazera #BelajarTertib #islamituRahmat

Senyum yang bersembunyi Rabu, 2 Agustus 2017

Kenapa ya hati ini sedih banget... 10.59AM *** Ternyata hari ini , bunda belum senyum.. *** Malam dibangunkan untuk menyiapkan makan.. Menonton film yg loadingnya lama Jam 5,30 yang seolah jam 00.00 Pagi dihiasi langit yg teriak memanggil dan menangis dg suara tinggi Masakan yg tak dimakan habis anak2 dan diri sendiri Jemuran, cucian , baju yang kian menggunung Keinginan suami yg tak ia ketahui dan menjadi syarat Nada bicara yg sama sekali tak lembut Gagal melembutkan nada dan hati Dan senyum suami pada layar hp, bukan pada bunda.. Saat tak tahan.. hati ini sedih sekali rasanya... Dan ternyata aku belum senyum pagi ini... *** Allah yg maha tau.. Allah sang pemiliki hati... Alhamdulillah Engkau masih menitipkan iman ini dihati.. **** Qs, Thoha 20: 25-28

RUMAH, SEKOLAH dan PENDIDIKAN

⁠⁠⁠⁠⁠🏑RUMAH, SEKOLAH dan PENDIDIKAN🏑 oleh : Septi Peni Wulandani Usai Libur lebaran, ternyata tidak membuat redup semangat para Fasilitator Nasional Ibu Profesional untuk kembali belajar, belajar dan belajar. Saat diskusi dengan para Ibu  Profesional di kelas fasilitator nasional Bunda Sayang #1, salah satu topik yang kami bahas adalah mengapa saat ini banyak orang yang berpendidikan tinggi, tetapi perilaku ilmiahnya rendah. Seperti mudah sekali mempercayai berita hoax, menyebar ujaran kebencian, melakukan plagiasi tulisan/hasil karya orang lain, mudah sekali menyebar broadcast yang diawali dengan kalimat "copas dari grup sebelah" tanpa melihat kebenaran isi suatu berita dan tidak tahu sumbernya dari mana. Salah satu kesimpulan yang kami ambil saat diskusi tersebut adalah ternyata antara  pendidikan dengan  institusi sakralnya yaitu sekolah atau rumah sedang berpisah ranjang. Tidak banyak sekolah yang menerapkan proses pendidikan yang benar di dalamnya, hanya seke